BHUPPA’-BHÂBHU’-GHURU-RATO (Studi Konstruktivisme-Strukturalis tentang Hierarkhi Kepatuhan dalam Budaya Masyarakat Madura)
Abstract
Moh. Hefni
(Dosen tetap pada Jurusan Syari’ah Prodi Ahwal Al-Syahsiyah STAIN Pamekasan dan
sedang menempuh Program Doktor Prodi Ilmu-ilmu Sosial UNAIR Surabaya)
Abstrak :
Hingga saat ini, dalam kehidupan sosial-budaya masyarakat Madura terdapat referential standart kepatuhan terhadap figur-figur utama secara hierarkhis, yakni bhuppa’-bhabhu’-ghuru-rato. Konsep bhuppa’-bhabhu’-ghuru-rato merupakan konstruksi kehidupan kolektif masyarakat
Madura yang berlangsung selama periode sejarah yang relatif panjang.
Karenanya, tulisan ini difokuskan pada persoalan mengapa orang Madura
secara hierarkhis mematuhi figur-figur tersebut, dan sebagai manusia kreatif,
bagaimana mereka merekonstruksi konsepsi kepatuhan tersebut dalam kehidupan sosialnya.
Hasil analisis atas fakta-fakta yang ada terungkap bahwa terdapat determinasi struktur yang mengendap di dalam kesadaran kognitif dan mental masyarakat Madura sehingga mereka harus mematuhi figur-figur utama tersebut secara hierarkhis. Namun demikian, dalam perkembangan selanjutnya masyarakat Madura secara kreatif melakukan strukturisasi atas struktur “yang memaksa” tersebut sehingga terdapat modifikasi dalam konsep kepatuhan tersebut.
Kata Kunci :
bhuppa’-bhabhu’-ghuru-rato, habitus, subyektivisme, obyektivisme, agen, dan struktur.
Downloads
The journal operates an Open Access policy under a Creative Commons Non-Commercial Share-Alike license. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.