Islam, Lingkungan Budaya, dan Hukum dalam Perspektif Ketatanegaraan Indonesia
Abstract
Indonesia bukan negara agama, tetapi juga bukan negara sekular. Indonesia telah memilih bentuk religious nation state, yakni negara berdasar Pancasila. Di dalam sistem hukum Pancasila, hukum yang berlaku adalah hukum nasional. Hukum nasional yang berlaku merupakan serapan dari beberapa nilai-nilai luhur agama, budaya, serta adat-istiadat yang tumbuh mengakar dalam masyarakat Indonesia yang plural. Umat Muslim dapat melaksanakan hukum Islam tanpa harus ada pemberlakuan resmi lagi oleh negara dalam hukum privat terutama dalam bidang hukum keluarga. Untuk bidang hukum publik, hukum Islam Indonesia bisa diperjuangkan keberlakukan nilai-nilai substantifnya (al-jawhar) melalui strategi eklektisisme dengan sumber-sumber hukum materiil (bahan pembuatan hukum) lainnya yang kemudian menjadi hukum nasional.
Copyright (c) 2016 by KARSA. All right reserved
Downloads
References
Arifin, Bustanul.Pelembagaan Hukum Islam di Indonesia: Akar, Sejarah, Hambatan dan Prospeknya.Jakarta: Gema Insani Press, 1996.
Friedman, M. Lawrence.A History of American Law. New York: Simon and Schuster, 1973.
Friedman, M. Lawrence.American Law; an Introduction.New York: W.W. Norton and Company, 1984.
Ghazâlî, Muhammad ibn Muhammadal-.Ihyâ`‘Ulûm al-Dîn.Beirut: Dâr al-Fikr, t.th.
Instruksi Presiden (Inpres) Nomer 12 Tahun 1968 Tentang Pancasila sebagai dasar negara yang sah dan tercantum dalam Pembu-kaan UUD 1945.
Joeniarto.Sejarah Ketatanegaraan Indonesia,cet III. Bandung: Bumi Aksara, 1990.
Kelsen, Hans.General Theory of Law and State. New York:Russell & Russell, 1973.
Lev, S. Daniel.Hukum dan Politik di Indonesia. Jakarta: LP3ES, 1990.
Mahfud MD, Moh. Politik Hukum di Indonesia. Jakarta: LP3ES, 1997 dan Jakarta: PT RajaGrafindo Persada Rajawali Pers, 2009.
Mahfud MD, Moh. Membangun Politik Hukum Menegakkan Konsritusi,cet iii. Jakarta: PT RajaGrafindo, Rajawali Pers, 2012.
Mahfud MD, Moh.“Politik Hukum dalam Perda Syari’ah,” dalam Jurnal Hukum Vol. 14(Januari, 2007), Yogyakarta.
Mahfud MD, Moh.Kontribusi Nilai-nilai Hukum Islam pada Tataran Hukum Nasional, Kuliah Umum di IAIN Sultan Thaha, Jambi, Selasa 24 Nopember 2015.
Mc. T. Kahin, George.Nationalism and Revolution in Indonesia.New York: Cornell University Press, 1952.
Muhammad ‘Abbâdî, ‘Abd Allâh ibn Sa’îd.Îdlâh al-Qawâ’id al-Fiqhîyah. Jeddah: Al-Haramain, t.th.
Muslim ibn al-Hajjâj, Abû al-Husayn al-Qusyayrî al-Naysâbûrî. Shahîh Muslim. Riyad: Dâr al-Mughnî, 1998.
Rahadjo, Satjipto. Beberapa Pemikiran tentang Ancangan Antardisiplin dalam Pembinaan Hukum Nasional. Bandung: Sinar Baru, 1985.
Saifuddin Ashari, Endang.Piagam Jakarta 22 Juni 1945 dan Sejarah Konsensus Nasional antara Nasionalis Islam dan Nasionalis Sekular tentang Dasar Negara Republik Indonesia 1945-1949.Bandung: Penerbit Pustaka, 1983.
Soemantri M, Sri. “Pembangunan Hukum Nasional dalam Perspektif Kebijaksanaan”, makalah pada Pra Seminar Identitas Hukum Nasional di Fakultas Hukum UII, Yogyakarta, tanggal 19-21 Oktober 1997.
Suyûthî, Abû Bakar, Jalâl al-Dîn al-.Al-Asybâhwa al-Nazhâ`ir. Surabaya: Hidayah, 1963.
Syâthibî, AbûIshâqal-.Al-Muwâfaqât fî Ushûl al-Syarî’ah.t.k.: Dar al-Fikr, t.th.
Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia (UUD NRI) 1945.
‘Ubaid.Al-Qawâ’id al-Fiqhîyah. Beirut:Dâr Turmudzî, 1989.
Wheare, KC. The Modern Constitutions,3rd impression,London–New York–Toronto Oxford University Press, 1975.
Zarqâ`, Ahmad ibn Muhammad al-.Syarhal-Qawâ’id al-Fiqhîyah. Beirut: Dâr al-Qalam, 1989.
The journal operates an Open Access policy under a Creative Commons Non-Commercial Share-Alike license. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.