Marital Rape Perspektif Teori Egaliter Ali Jum’ah dan Relevansinya terhadap Hukum Indonesia
Abstract
Studi ini bertujuan mengkaji tentang marital rape melalui pendekatan teori egaliter Ali Jum’ah dan relevansinya dengan hukum di Indonesia. Isu marital rape penting untuk dikaji dengan pendekatan egaliter, sebab relasi seksual antara suami istri pada dasarnya berlandaskan musyawarah dan kerelaan. Penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan jenis penelitian library research (kepustakaan). Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah tentang bagaimana Teori Egaliter dan Marital Rape: Ontologi dan Fakta Sosialnya; bagaimana Pendekatan dan Epistemologi Teori Egaliter; dan Bagaimana Relevansi Teori Egaliter terhadap Hukum di Indonesia. Hasil penelitian ini menyatakan; Pertama, teori egaliter adalah sesuatu yang erat dengan nilai keadilan dan kesetaraan sebagai upaya preventif atas perilaku diskriminasi; Kedua, bahwa marital rape dalam pandangan teori egaliter merupakan kriminalitas yang melawan nilai-nilai agama. Sebab tidak menjunjung prinsip musyawarah dan kerelaan; Ketiga, teori egaliter relevan dengan hukum di Indonesia, yakni sama-sama menyuarakan prinsip kesetaraan dalam berkeluarga dengan musyawarah dan berbagi pendapat satu sama lain. Perbedaannya, dalam UU PKDRT masih terdapat keumuman pasal dalam butir pasal aturannya, yakni terkait eksplisitas korban. (This study aims to examine marital rape through Ali Jum’ah's egalitarian theoretical approach and its relevance to law in Indonesia. The issue of marital rape is important to study with an egalitarian approach, because sexual relations between husband and wife are basically based on deliberation and consent. The research used is qualitative research with the type of library research. The problem formulation in this research is about how the Egalitarian and Marital Rape Theory: Ontology and Social Facts; how to Approach and Epistemology of Egalitarian Theory; and how is the Relevance of Egalitarian Theory to Law in Indonesia. The results of this research state; first, egalitarian theory is something that is closely related to the values of justice and equality as a preventive measure for discriminatory behavior; second, that marital rape in the view of egalitarian theory is a crime that goes against religious values. Because it does not uphold the principles of deliberation and consent; Third, egalitarian theory is relevant to law in Indonesia, namely that we both voice the principle of equality in family through deliberation and sharing opinions with each other. The difference is, in the PKDRT Law there are still general articles in the articles of the regulations, namely regarding the explicitness of victims.)
Downloads
References
Alamsyah, Muhammad Nurravi. Reaktualisasi Epistemologi Fikih Perempuan: Kajian Pemikiran Mutawalli Al-Sya’rawi Dalam Konteks Indonesia, SETARA: Jurnal Studi Gender dan Anak, Vol. 6 No. 2 Desember 2024.
Allam, Hasan. “Ali Jum’ah: al-Ightishab al-Zawji Jarimah Tastawjibu al-‘Iqab Alladzi Yashilu li al-‘Idam”, al-Qahir, 14 Mei 2023: https://www.cairo24.com/1797886
Ari, Ni Made Sintia Ardi dan Jaya, Ida Bagus Surya Dharma. “Perkosaan Dalam Perkawinan (Marital Rape) Ditinjau Dari Undang Undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga”, Jurnal Harian Regional, Vol.8, No.7, (2019).
Azhari, Usamah Zayd Al-. Asanid al - Misriyyin , Kairo: Dar al-Faqih, 2011.
Bukhari, Muhammad bin Ismail al-. Shahih al-Bukhari. Kairo: Dar Thuq al-Najah, 2001.
Busyro, Wahyu. “Marital Rape in Indonesia in Maqashid Shari’ah Perspective”. El-Aqwal: Journal of Sharia and Comparative Law, Vol. 2, Issue.2, (2023).
Fayumi, Ahmad bin Muhammad Al-. Al-Misbah al-Munir, Mesir: Dar al-Hadis, 2003.
Furqoni, Afif Thohir dan Thabrani, Abdul Mukti. Islamic Legal Ethics To Marital Rape Juxtaposing Mu’āsyarah bi al-ma’rūf and Ḍarār ma’nawi Principles, Al-Ahwal: Jurnal Hukum Keluarga Islam, Vol. 15, no. 1 (2022)
Habibie, Ahmad Musabiq. Pemikiran Hukum Islam Ali Jum’ah: Studi atas wacana gender, Tangerang: Pustaka pedia, 2020.
Jum’ah, Ali. Al-Mar’ah Bayna Insaf al-Islam wa Shubhat al-Akhar. Kairo: Wizarat al-Awqaf al-Majlis al-’ala Li al-Shun al-Islamiyyah, 2006.
________, Al-Musawah al-Insaniyah Fi al-Islam Bayna Nadzhriyah Wa al-Tathbiq. Kairo: Dar al-Ma’arif, t.t.
________, “al-Ightisab al-Zaujiy Jarimah”, CBC Egypt: https://youtu.be/ByXQ-ZSBpBA ,
________. “al-Ightisab al-Zaujiy Marfudhun”, CBC Egypt, 2023: https://youtu.be/a00JY7v7CEs
Kamus Bahasa Arab al-Ma’any, https://www.almaany.com/id/dict
Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan. Perempuan Dalam Himpitan Pandemi: Lonjakan Kekerasan Seksual, Kekerasan Siber, Perkawinan Anak dan Keterbatasan Penanganan di Tengah COVID-19. Jakarta: KOMNAS Perempuan, 2021.
Litehua, Andy. “Marital Rape dalam Perspektif Fikih Klasik”. Pro Justicia: Jurnal Hukum dan Sosial, Vol.2, No.2, (2022).
Maria, Milda, Marital Rape: Kekerasan Seksual Terhadap Istri, Yogyakarta: Pustaka Pesantren, 2007.
Muhammad, Husein, dkk, Fiqh Seksualitas: Risalah Islam untuk Pemenuhan Hak-hak Seksualitas.
Mutasir, Wahyi Busyro, “Marital Rape in Indonesia in Maqashid Shari’ah Prespective”, Vol 2, Issu 2, 2023.
Nawawi, Syarh ‘Uqûd al-Lujjayn fî Bayâni Huqûq az-Zawjayn, Cirebon: Attamimi, t.t.
Pitrotussaadah, dkk. “State, Islam, and Gender: Dynamics of Marital Rape Law in Indonesia”. Al-Qadha: Jurnal Hukum Islam dan Perundang-undangan, vol. 10, issue.1, (2023).
Poerwandari, E., Kekerasan terhadap Perempuan: Tinjauan psikologi feministik, Jakarta:Pusat Kajian Wanita dan Jender.
Pudiantika, Fernenda dan Santoso, Lukman. “Pengaturan Marital Rape di Indonesia Perspektif Fiqh Jinayah Tentang Keluarga”. Jurnal Antologi Hukum, Vol. 4, No. 2, (Desember 2024).
Ridho, Rosyid dan Nahla, Silvia. “Marital Rape dalam Perspektif Qira’ah Mubadalah dan UU TPKS”, Iktifak: Journal of Child and Gender Studies, Vol. 1, Issue.2, (2023).
Sari, Aldila Arumita dan R.B. Sularto, “Kebijakan Formulasi Kekerasan Seksual Terhadap Istri (Marital Rape) Berbasis Keadilan Gender Di Indonesia”, Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, Vol 1, No 1, 2019.
Sari, Aldila Arumita dan Sularto, R.B. “Kebijakan Formulasi Kekerasan Seksual Terhadap Istri (Marital Rape) Berbasis Keadilan Gender Di Indonesia”, Jurnal Pembangunan Hukum Indonesia, Vol 1, No 1, 2019.
Sinaga, Dahato Fontana. “Perlindungan Hukum Korban Tindak Pidana Marital Rape terhadap Perempuan dalam Perkawinan di Bawah Tangan”. Tesis, Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur, 2024.
Wounded, Aphrodite. “Effect of Intimate partner Sexual Violence”, http://www.aphroditewounded.org/effects.html
Copyright (c) 2024 Al-Manhaj: Journal of Indonesian Islamic Family Law
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.