PERAN SENTRAL MUSHOLLA DALAM INTERNALISASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN ISLAM


Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap peran Musholla Langgar Menara Hijau dalam membentuk karakter Islami di Kecamatan Wonorejo, Pasuruan, melalui berbagai kegiatan keagamaan. Dalam konteks masyarakat Muslim, pendidikan karakter adalah aspek yang sangat penting, mencakup tidak hanya kecerdasan intelektual tetapi juga moralitas dan empati. Di tengah tantangan yang dihadirkan oleh globalisasi, musholla sebagai lembaga nonformal memiliki potensi yang besar dalam mendukung pendidikan karakter serta menghadapi ancaman terhadap nilai-nilai keislaman. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan studi kasus. Data dikumpulkan melalui observasi dan wawancara dengan pengurus serta anggota jamaah. Temuan dari penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan shalat berjamaah dan pengajian rutin memiliki peran yang signifikan dalam pengembangan karakter jamaah, melatih kedisiplinan, dan menanamkan nilai-nilai moral yang relevan, seperti kejujuran dan kesabaran. Selain itu, tadarus Al-Qur'an berperan penting dalam membantu jamaah menginternalisasi ajaran agama, sehingga membentuk individu yang berakhlak mulia. Keterlibatan generasi muda dalam kegiatan musholla tidak hanya memperkuat identitas keagamaan mereka, tetapi juga membantu mengembangkan kemampuan kepemimpinan. Musholla berfungsi sebagai ruang edukasi nonformal yang mendukung pengembangan karakter melalui program-program sosial, seperti bakti sosial yang memupuk rasa empati dan solidaritas di antara jamaah. Partisipasi perempuan dalam kegiatan musholla juga menunjukkan perubahan positif dalam dinamika sosial, yang mendukung kesetaraan gender dalam pendidikan Islam. Penelitian ini menegaskan pentingnya dukungan terhadap aktivitas musholla sebagai lembaga pendidikan nonformal yang efektif dalam membentuk karakter Islami dan nilai-nilai sosial. Dengan adanya program-program yang terstruktur, musholla dapat meningkatkan dampak positifnya di masa mendatang. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa Langgar Menara Hijau memiliki peran yang sangat penting dalam mengembangkan karakter Islami di kalangan jamaah, khususnya generasi muda, yang tidak hanya mendidik individu secara spiritual tetapi juga mendorong kontribusi positif dalam masyarakat
Downloads
References
Al-Ghazālī, A. Ḥāmid M. (1956). Iḥyā ʻulūm al-dīn.
Bogdan, Robet, Biklen, K. S. (2007). Qualitative research for education : an introduction to theories and methods | Bogdan, Robert; Biklen, Sari Knopp | download. In Alien and Bacon, Inc, New York.
Busroli, A. (2019). Pendidikan akhlak Ibnu Miskawaih dan Imam al-Ghazali dan relevansinya dengan pendidikan karakter di Indonesia. AT-Tarbiyah: Jurnal Pendidikan Islam, 10(2), 71–94.
Ishtiaq, M. (2019). Book Review Creswell, J. W. (2014). Research Design: Qualitative, Quantitative and Mixed Methods Approaches (4th ed.). Thousand Oaks, CA: Sage. English Language Teaching, 12(5), 40. https://doi.org/10.5539/elt.v12n5p40
John W, C. (2017). John W, Creswell, Research Design: Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches. Journal of Social and Administrative Sciences, 4(June), 3–5.
Lestari, A. D., & Kurniasari, D. (2024). Peran Lingkungan Sekolah Terhadap Pembentukan Karakter Disiplin Peserta Didik. AL-KAFF: Jurnal Sosial Humaniora, 2(3), 255–265.
Lickona, T. (n.d.). Educating for character (New York, Bantam).
M.arif rohman mauzen, & Zainal arifin. (2024). Dinamika Pembentukan Karakter Melalui Kegiatan Mengaji Rutin. Jurnal Ilmiah Research Student, 1(4), 84–91. https://doi.org/10.61722/jirs.v1i4.892
Matthew B. Miles, A. Michael Huberman, J. S. (2016). Qualitative Data Analysis A Methods Sourcebook. In Nursing standard (Royal College of Nursing (Great Britain). https://doi.org/10.7748/ns.30.25.33.s40
Pattyn, V., Molenveld, A., & Befani, B. (2019). Qualitative Comparative Analysis as an Evaluation Tool: Lessons From an Application in Development Cooperation. American Journal of Evaluation, 40(1), 55–74. https://doi.org/10.1177/1098214017710502
Rini Syevyilni Wisda. (2023). Peran Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah dalam Pembentukan Karakter. Tadbir Muwahhid, 7(2), 279–293. https://doi.org/10.30997/jtm.v7i2.9868
Rusandi, & Muhammad Rusli. (2021). Merancang Penelitian Kualitatif Dasar/Deskriptif dan Studi Kasus. Al-Ubudiyah: Jurnal Pendidikan Dan Studi Islam, 2(1). https://doi.org/10.55623/au.v2i1.18
Setiyani, W. (2019). STUDI RITUAL KEAGAMAAN. In Sustainability (Switzerland) (Vol. 11).
Widiastuti, N., Pujianti, E., & Setyaningsih, R. (2014). internalisasi nilai- nilai keislaman. In Penambahan Natrium Benzoat Dan Kalium Sorbat (Antiinversi) Dan Kecepatan Pengadukan Sebagai Upaya Penghambatan Reaksi Inversi Pada Nira Tebu.
Yusuf, A. (2019). Strategi Pembentukan Karakter Inklusif-Pluralis Melalui Keteladanan Multikultural Kiai Di Pesantren Ngalah Pasuruan. PENDIDIKAN MULTIKULTURAL, 3(1), 1–20.
Yusuf, A. (2021). Pesantren Multikultural Model Pendidikan Karakter Humanis-Religius Di Pesantren Ngalah Pasuruan-Rajawali Pers. PT. RajaGrafindo Persada.
Yusuf, A., Sholikhudin, M. A., & Syah, A. D. M. (2023). Konsep Pendidikan Karakter Al-Ghazali Dalam Kitab Ihya’ Ulumuddin dan Relevansinya Terhadap Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. Mudir: Jurnal Manajemen Pendidikan, 5(1), 118–135.
Copyright (c) 2025 NUANSA: Jurnal Penelitian Ilmu Sosial dan Keagamaan Islam

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
The journal operates an Open Access policy under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License (CC-BY-NC)
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.