Pola Asuh Inklusif Keluarga Seagama dan Beda Agama: Sebuah Model Pendidikan Toleransi Di Desa Bondo Jepara

  • Ahmad Saefudin Universitas Islam Nahdlatul Ulama
  • Ayu Widyawati Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara
Abstract views: 1608 , PDF downloads: 905

Abstract

Masyarakat Desa Bondo, Jepara, dikenal dengan iklim toleransinya yang kuat. Dalam konteks kehidupan keluarga, umat Islam dan Kristen menyumbangkan karakteristik pola asuh yang inklusif. Dengan pendekatan deskriptif-kualitatif melalui pisau analisis teori psikologi perkembangan anak dan teori kepemimpinan dari Hersey dan Blanchard, penelitian ini bertujuan untuk menampilkan model pendidikan dan pola asuh orang tua dari keluarga seagama dan beda agama. Dari hasil observasi partisipatoris dan wawancara mendalam, dapat disimpulkan bahwa bentuk pendidikan di Desa Bondo memunculkan pelbagai model, di antaranya model pendidikan keteladanan, model pendidikan inklusif, model pendidikan kedisiplinan, model pendidikan dengan memberi hukuman, model pendidikan kemandirian, dan model pendidikan religius. Selain itu, terdapat perbedaan pola asuh orang tua terhadap anak antara keluarga beda agama dan keluarga seagama. Bagi keluarga seagama (Kristen dengan Kristen), pola asuh yang mendominasi ialah permisif, demokratis dan otoriatif. Sedangkan pola asuh keluarga seagama (Islam dengan Islam) relatif sama dengan pola asuh yang diterapkan oleh keluarga beda agama (Kristen dengan Islam) yaitu demokratis, otoriter, dan otoritatif. Model pendidikan dan pola asuh orang tua tersebut berpengaruh signifikan terhadap kesadaran toleransi dalam diri anak-anak di Desa Bondo.

 (The people of Bondo, Jepara, are known for their strong tolerance situation. In the context of family life, Muslims and Christians contribute to the characteristics of inclusive parenting. Using a descriptive-qualitative approach through the analysis of psychological theories of child development and leadership theories from Hersey and Blanchard, this study aims at displaying the educational model and parenting of parents of religious families and different religions. Based on the results of participatory observation and interviews, it can be concluded that there are several models of education in Bondo, including the model of exemplary education, the model of inclusive education, the model of disciplinary education, the education model by giving punishment, the education model of independence, and the model of religious education. In addition, there are differences in parenting parents towards children between families of different religions and religious families. For family members of the same religion (Christian to Christian), parenting that dominates is permissive, democratic and authoritative. Whereas parenting families of religions (Islam and Islam) are relatively similar to those adopted by families of different religions (Christianity with Islam) namely democratic, authoritarian, and authoritative. The model of education and parenting has a significant effect on awareness of tolerance in children in Bondo.)

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Ahmad Saefudin, Universitas Islam Nahdlatul Ulama
Dosen Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Universitas Islam Nahdlatul Ulama
Ayu Widyawati, Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara
Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Unisnu Jepara

References

Abidin, Zain. “Islam Inklusif: Telaah Atas Doktrin dan Sejarah.” Humaniora 4, no. 2 (31 Oktober 2013): 1273. https://doi.org/10.21512/humaniora.v4i2.3571.

Ahmad Qusairi. “Hubungan Pola Asuh Demokratis Dalam Keluarga Dengan Prestasi Belajar Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama Muhammadiyah 1 Gamping Sleman Yogyakarta Tahun Ajaran 2015/2016.” Prodi Bimbingan Konseling UPY, 2016. http://repository.upy.ac.id/1223/.

Anisah, Ani Siti. “Pola Asuh Orang Tua dan Implikasinya Terhadap Pembentukan Karakter Anak” 05, no. 01 (t.t.): 15.

Asiyah, Nur. “Pola Asuh Demokratis, Kepercayaan Diri dan Kemandirian Mahasiswa Baru.” Persona:Jurnal Psikologi Indonesia 2, no. 2 (2 Mei 2013). https://doi.org/10.30996/persona.v2i2.98.

Bahari, Kementerian Agama, Badan Pengembangan dan Penelitian (Litbang) dan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat), dan Pusat Penelitian dan Pengembangan (Puslitbang) Kehidupan Keagamaan. Toleransi beragama mahasiswa: Studi tentang Pengaruh Kepribadian, Keterlibatan Organisasi, Hasil Belajar Pendidikan Agama, dan Lingkungan Pendidikan terhadap Toleransi Mahasiswa Berbeda Agama pada 7 Perguruan Tinggi Umum Negeri. Jakarta; Maloho Jaya Abadi Press: Puslitbang Kehidupan Keagamaan, Badan Litbang dan Diklat, Kementerian Agama ;, 2010.

Cahyaning Rosidah. “Hubungan Pola Asuh Orang Tua Dengan Perkembangan Berbicara Anak Usia 4-5 Tahun di PAUD Al-Chusna Tenggur Rejotangan Tulungagung.” Skripsi, IAIN Tulungagung, 2018.

Dama. Model Pendidikan Anak Keluarga Beda Agama (Islam), 13 Juni 2019.

———. Pola Asuh Keluarga Beda Agama (Islam), 13 Juni 2019.

Danan Suprihadi. Pola Asuh Keluarga Seagama (Kristen dengan Kristen), 15 Juni 2019.

El Hafiz, Subhan, dan Abul A’la Almaududi. “Peran Pola Asuh Otoriter Terhadap Kematangan Emosi Yang Dimoderatori Oleh Kesabaran.” HUMANITAS 12, no. 2 (1 Agustus 2015). https://doi.org/10.26555/humanitas.v12i2.3842.

Farida, Luthfia Nur, dan Elsa Naviati. “Hubungan Pola Asuh Otoritatif Dengan Perkembangan Mental Emosional Pada Anak Usia Prasekolah di TK Melati Putih Banyumanik,” t.t., 7.

Fatma Kartika Sary Nasution, Lili Garliah. “Peran Pola Asuh Orang Tua Dalam Motivasi Berprestasi.” Psikologi I, no. 1 (Juni 2005): 4.

Hariyanto. Model Pendidikan Keteladanan Keluarga Seagama (Kristen dengan Kristen), 5 Februari 2019.

Hariyanto, dan Biyami. Pola Asuh Keluarga Seagama (Kristen dengan Kristen), 5 Februari 2019.

Herolisa, Siti. “Pola Asuh Orang Tua Dan Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) (Studi Kasus Di SLB Negeri 1 Bantul),” 2018. http://repository.umy.ac.id/handle/123456789/24030.

Hidayati, Nur Istiqomah. “Pola Asuh Otoriter Orang Tua, Kecerdasan Emosi, dan Kemandirian Anak SD.” Persona:Jurnal Psikologi Indonesia 3, no. 01 (20 Desember 2014). https://doi.org/10.30996/persona.v3i01.364.

Is Pratiwi, Nine. “Pola Asuh Anak pada Pernikahan Beda Agama,” 2012.

Istina Rahmawati. “Peran Keluarga Dalam Pengasuhan Anak.” Jurnal Pendidikan 6, no. 1 (Juni 2015): 6.

Jannah, Husnatul. “Bentuk Pola Asuh Orang Tua Dalam Menanamkan Perilaku Moral Pada Anak Usia Di Kecamatan Ampek Angkek.” Jurnal Ilmiah Pesona PAUD 1, no. 2 (14 Juni 2012). http://ejournal.unp.ac.id/index.php/paud/article/view/1623.

Karsito. Model Pendidikan Keluarga Seagama (Islam dengan Islam), 5 Februari 2019.

Karsito, dan Zjulaikah. Pola Asuh Keluarga Seagama (Islam dengan Islam), 5 Februari 2019.

Lidyasari, Aprilia Tina. “Pola Asuh Otoritatif Sebagai Sarana Pembentukan Karakter Anak Dalam Setting Keluarga,” t.t., 10.

“Lili Garliah dan Fatma Kartika Sary Nasution, ‘Peran Pola Asuh Orang Tua Dalam Motivasi Berprestasi’, Psikologi, Vol. I, No. 1, (Juni, 2005), h. 4 - Penelusuran Google.” Diakses 3 September 2019.

Maimunah Hasan. Pendidikan Anak Usia Dini. Yogyakarta: Diva Press, 2012.

Mintoyo. Model Pendidikan Keluarga Beda Agama (Islam dengan Kristen), 29 Januari 2019.

Mintoyo, dan Mari. Pola Asuh Keluarga Beda Agama (Islam dengan Kristen), 29 Januari 2019.

Permata, Devita Cahya, dan Ratih Arruum Listiyandini. “Peranan Pola Asuh Orang Tua Dalam Memprediksi Resiliensi Mahasiswa Tahun Pertama Yang Merantau di Jakarta” 6 (2015): 8.

Pravitasari, Titis. “Pengaruh Persepsi Pola Asuh Permisif Orang Tua Terhadap Perilaku Membolos.” Educational Psychology Journal 1, no. 1 (2013): 8.

Raharja, Setya. “Mengkreasi Pendidikan Multikultural di Sekolah Dengan Menerapkan Manajemen Mutu Sekolah Secara Total,” no. 02 (t.t.): 14.

Rahman, Putri Lia, dan Elvi Andiyani Yusuf. “Gambaran Pola Asuh Orangtua Pada Masyarakat Pesisir Pantai.” Predicara 1, no. 1 (24 Desember 2012). https://jurnal.usu.ac.id/index.php/predicara/article/view/530.

Rahman, Ulfiani. “Hubungan Antara Pola Asuh Permisif Orangtua dan Kecerdasan Emosional Siswa dengan Hasil Belajar Matematika Siswa” 2, no. 1 (t.t.): 15.

Respati, Winanti Siwi, Aries Yulianto, dan Noryta Widiana. “Perbedaan Konsep Diri Antara Remaja Akhir yang Mempersepsi Pola Asuh Orang Tua Authoritarian, Permissive dan Authoritative” 4, no. 2 (2006): 21.

“Rini Hildayani, dkk, Psikologi Perkembangan Anak, (Tangerang: Universitas Terbuka, 2014), h. 3.

Rosalia. Model Pendidikan Anak Dari Keluarga Seagama (Islam dengan Islam), 5 Februari 2019.

———. Pola Asuh Keluarga Seagama (Islam dengan Islam), 5 Februari 2019.

Sri Pengasih. Iklim Toleransi di Desa Bondo, 14 Februari 2019.

Sunarty, Kustiah. “Hubungan Pola Asuh Orangtua Dan Kemandirian Anak.” Journal of Educational Science and Technology (EST) 2, no. 3 (29 Desember 2016): 152–60. https://doi.org/10.26858/est.v2i3.3214.

Syahrul, Syahrul. “Perjumpaan Demokrasi, Multikulturalisme dan Inklusifisme Pendidikan di PM Gontor 7 Putera, Konawe Selatan.” Shautut Tarbiyah 24, no. 1 (4 Oktober 2018): 163–80. https://doi.org/10.31332/str.v24i1.926.

Taubah, Mufatihatut. “Pendidikan Anak Dalam Keluarga Perspektif Islam.” Jurnal Pendidikan Agama Islam (Journal of Islamic Education Studies) 3, no. 1 (2015): 109–36. https://doi.org/10.15642/jpai.2015.3.1.109-136.

Yuliana. Pola Asuh Keluarga Seagama (Kristen dengan Kristen), 15 Juni 2019.

Zjulaikah. Model Pendidikan Kemandirian Keluarga Seagama (Islam dengan Islam), 5 Februari 2019.

———. Model Pendidikan Keteladanan Keluarga Seagama (Islam dengan Islam), 5 Februari 2019.

Published
2019-11-28
Section
Articles