Penerapan Teori Luqathah Terhadap Pengelolaan Barang Hilang dan Temuan di PT Kereta Api Indonesia (Persero)

  • Rizwan Zamaludin Institut Daarul Qur'an Jakarta
  • Ahmad misbakh zainul musthofa Institut Daarul Qur'an Jakarta
Abstract views: 58 , PDF downloads: 84
Keywords: Hukum Islam, Luqathah, Barang Temuan

Abstract

Pengelolaan barang hilang dan temuan di PT Kereta Api Indonesia (Persero) (PT KAI) memunculkan kebutuhan akan sistem yang efektif dan efisien. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk kelalaian penumpang dan keterbatasan pengawasan di stasiun kereta. PT KAI telah memperkenalkan layanan digital seperti Customer Care atau KAI121 untuk memfasilitasi pelaporan barang hilang dan temuan, yang memungkinkan penumpang untuk melaporkan barang dengan cepat dan memantau statusnya secara real-time. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan prinsip Luqathah dalam pengelolaan barang hilang dan temuan di PT KAI. Metode penelitian menggunakan pendekatan hukum empiris dan metode penelitian lapangan untuk mengumpulkan data langsung dari lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT KAI menerapkan prinsip-prinsip Luqathah dalam pengelolaan barang hilang dan temuan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk Polsuska, Kondektur, Petugas Pengawas Peron, dan Petugas Pengatur Perjalanan Kereta Api (PPKA). Pengelolaan barang hilang dan temuan oleh PT KAI mencerminkan upaya untuk memberikan pelayanan terbaik sambil mematuhi nilai-nilai etika dan hukum Islam yang terkandung dalam teori Luqathah. Saran dari penulis adalah memanfaatkan platform digital untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam penanganan barang hilang dan temuan, seperti penggunaan media sosial atau contact center 121 untuk menginformasikan setiap barang temuan melalui verifikasi yang ketat serta keterbukaan bagi konsumen atau masyarakat mengenai informasi dan kategori barang serta masa penyimpanan yang lebih terperinci. (The management of lost and found items at PT Kereta Api Indonesia (Persero) (PT KAI) raises the need for an effective and efficient system. This is due to various factors, including passenger negligence and limited supervision at train stations. PT KAI has introduced digital services such as Customer Care or KAI121 to facilitate the reporting of lost and found items, allowing passengers to quickly report items and monitor their status in real-time. This research aims to analyze the application of the Luqathah principle in the management of lost and found items at PT KAI. The research method uses an empirical legal approach and field research method to collect data directly from the research location. The results showed that PT KAI applies the principles of Luqathah in the management of lost and found items by involving various parties, including Polsuska, Conductors, Platform Supervisory Officers, and Train Travel Control Officers (PPKA). The management of lost and found items by PT KAI reflects an effort to provide the best service while complying with the ethical values and Islamic law contained in the Luqathah theory. The author's suggestion is to utilize digital platforms to improve efficiency and transparency in handling lost and found items, such as the use of social media or contact center 121 to inform every item found through strict verification and openness for consumers or the public regarding information and categories of goods and a more detailed storage period).

Downloads

Download data is not yet available.

References

A. M Azzam. Fiqh Muamalat Sistem Transaksi Dalam Fiqih Islam. Amzah, 2010.

Abu Dawud. . . Sunan Abu Dawud, Dalam Kitab “Luqatah”, Bab Luqatah. Mushthafa al-Bambi al-Halabi, 2017.

Affandi, Y. Fiqh Muamalah. Logung Pustaka, 2009.

al-Mu’ti, Abu Abd. Nihayah Az-Zin. Syirkah al-Ma’araf, 2017.

Baqi, Muhammad Fu‟ad Abdul. Mutiara Hadits, Shahih Bukhari Muslim. PT Bina Ilmu, 1979.

Fuad, B. Terjemah Fathul Qorib. MOBILE SANTRI, 2020.

Ghazali Abdul Rahman. Fiqh Muamalah. Kencana Prenada Media Group, 2010.

Ibn Majah. Shahih Sunnan Ibnu Majah. Pent. Muhammad Nashiruddin Al-Albani. Pustaka Azzam, 2017.

Karim, Helmi. Fiqh Muamalah. PT Raja Grafindo Persada, 1993.

Kementerian Komunikasi dan Informatika. “[HOAKS] WhatsApp Customer Service Mengatasnamakan ....” Kominfo, n.d.

M. Y Harahap. “Segi-Segi Hukum Perjanjian.” Alumni, 1982.

Mahfudan. “Sistem Pemeliharaan Barang Temuan Studi Terhadap KUHPerdata Dan Hukum Islam.” Jurnal Ilmu Syari’ah 1, no. 2 (2016): 12–32.

Mailin, M., Rambe, G., Ar-Ridho, A., & Candra, C. “Teori Media/Teori Difusi Inovasi.” Jurnal Guru Kita PGSD 6, no. 2 (2022): 168.

Muhammad, Abdulkadir. Hukum Pengangkutan Niaga. Citra Aditya Bakti, 2008.

Nasution, A. Z. Hukum Perlindungan Konsumen. Diapit Media, 2002.

Nawawi, Ismail. Fikih Muamalah Klasik Dan Indonesia. Ghalia Indonesia, 2012.

Nurjanah. Kedudukan Barang Temuan Dalam Perspektif Hukum Islam Dan Hukum Positif. UIN Syarif Hidayatullah, 2005.

“Pasal 30 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi Dan Transaksi Elektronik,” n.d.

Putri, O. S., & Priyanto, I. M. D. “Tanggung Jawab Pt Kai Terhadap Barang Bawaan Penumpang Berdasarkan Undang-Undang No. 08 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen.” E-Journal Ilmu Hukum. Kertha Semaya 2 (6AD).

Sholahuddin, M., & Hakim, L. Lembaga Ekonomi Dan Keuangan Syariah. Muhammadiyah University Press, 2018.

Simanjuntak, B. A., & Sosrodiharjo, S. Metode Penelitian Sosial (Edisi Revisi). Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2014.

Sudarsono. Pokok-Pokok Hukum Islam. Rineka Cipta, 2001.

Sujarweni, V. W. Metodelogi Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Baru Perss, 2014.

Wahid, Mustofa Abdul. Hukum Islam Kontemporer. Sinar Grafika, 2013.

Yahya Al-Faifi, S. S. A. Ringkasan Fikih Sunnah Sayyid Sabiq. Alkautsar, 1990.

Yazid, Abu Abdillah Muhammad ibn. Sunan Ibnu Majah. Dar al- Fikr, 2011.

Published
2024-06-30
How to Cite
Rizwan Zamaludin, & Ahmad misbakh zainul musthofa. (2024). Penerapan Teori Luqathah Terhadap Pengelolaan Barang Hilang dan Temuan di PT Kereta Api Indonesia (Persero). Al-Huquq: Journal of Indonesian Islamic Economic Law, 6(1), 106-132. https://doi.org/10.19105/alhuquq.v6i1.13401
Section
Articles