Perkawinan dan Baganyi di Minangkabau: Analisis Sosiologis Kultural dalam Penyelesaian Perselisihan
Abstract
Downloads
References
Ariani, Iva. “Nilai Filosofis Budaya Matrilineal di Minangkabau (Relevansinya Bagi Pengembangan Hak-Hak Perempuan di Indonesia”, Jurnal Filsafat, Vol.25, No. 1, (Februari, 2015).
Arifin, Zainal. “Bundo Kanduang: (hanya) Pemimpin di Rumah (Gadang)”. Antropologi Indonesia, volume 34, nomor 2, (Juli, 2013).
Bandaro, N Latief Dt. Etnis dan Adat Minangkabau Permasalahan dan Masa Depannya. Bandung: Angkasa, 2002.
Beckmann, Keebet von Benda. “Forum Shopping and Shopping Forums: Dispute Processing in a Minangkabau Village in West Sumatra”. Journal of Legal Pluralism, (1981).
Fachrina, dan Rinaldi Eka Putra. “Upaya Pencegahan Perceraian Berbasis Keluarga Luas dan Institusi Lokal dalam Masyarakat Minangkabau di Sumatera Barat”. Antropologi Indonesia, volume 34, nomor 2, (Juli, 2013).
Fathudin AW, Syukri. “Problematika Nikah Sirri dan Akibat Hukumnya Bagi Perempuan”. Jurnal Penelitian Humaniora, volume 15, nomor 1, (April, 2010).
Franzia, Elda dkk. “Rumah Gadang as a Symbolic Representation of Minangkabau Ethnic Identity”. Internasional Journal of Social and Humanity, volume 5, nomor 1 (January, 2015).
Graves, Elizabeth E. Asal Usul Elite Minangkabau Modern Respons Terhadap Kolonial Belanda Abad XIX/XX. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2007.
Hadler, Jeffrey. Sengketa Tiada Putus. Jakarta: Freedom Institute, 2010.
Hasan, Firman. Dinamika Masyarakat dan Adat Minangkabau. Padang: Pusat Penelitian Universitas Andalas, 1998.
Hariyanto, Erie. “BURGELIJK WETBOEK (Menelusuri Sejarah Hukum Pemberlakuannya Di Indonesia).” Al-Ihkam: Jurnal Hukum Dan Pranata Sosial Vol.4, No. 1 (3 September 2013)
Hazairin. Hendak Ke Mana Hukum Islâm. Jakarta: Tintamas, 1976.
Jamna, Jamaris. Pendidikan Matrilineal. Padang: Pusat Pengkajian Islâm dan Minangkabau, 2004.
Kato, Tyuyoshi. Adat Minangkabau dan Merantau dalam Perspektif Sejarah. Jakarta: Balai Pustaka, 2005.
Kemal, Iskandar. Pemerintahan Nagari Minangkabau dan Perkembangannya Tinjauan Tentang Kerapatan Adat. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2009.
Kenedi, Gusril. “Model Konseling Pranikah Berorientasi Pengembangan Konsep Diri (Studi Kasus Tentang Persiapan Pernikahan Mahasiswa Etnis Minangkabau di IAIN Imâm Bonjol Padang)”. Disertasi doktor, Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia, 2005.
Koentjaraningrat. Manusia dan Kebudayaan di Indonesia. Jakarta: Djambatan, 2004.
MS, Amir. Adat Minangkabau Pola dan Tujuan Hidup Orang Minang. Jakarta: Citra Harta Prima, 2011.
Muhammad, Bushar. Pokok-Pokok Hukum Adat. Jakarta: PT Pradnya Paramita, 1991.
Munir, Misnal. “Sistem Kekerabatan Dalam Kebudayaan Minangkabau: Perspektif Aliran Filsafat Strukturalisme Jean Claude Strauss”. Jurnal Filsafat Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, volume 25, nomor 1 (Februari, 2015).
Naim, Mokhtar. Merantau Pola Migrasi Suku Minangkabau. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1984.
Nasroen, M. Dasar Falsafah Adat Minangkabau. Jakarta: Bulan Bintang, 1971.
Natin, Sri. “Perubahan Sosial Kedudukan dan Peran Mamak Terhadap Anak dan Kemenakan di Ranah Minang”. Mimbar Hukum, volume 20, nomor 2, (Juni, 2008).
Navis, Ali Akbar. Alam Terkembang Jadi Guru Adat dan Kebudayaan Minangkabau. Padang: PT Grafika Jaya Sumbar, 2015.
Nizar, Hayati. Bundo Kanduang dalam Kajian Islâm dan Budaya. Padang: Gunatama, 2004.
Piliang, Edison. Budaya dan Hukum Adat di Minangkabau. Bukittinggi: Kristal Multimedia, 2014.
Rohman, Arif. “The Comparison of Power and Authority of Women in China and Minangkabau Societies”, The Internasional Journal of Humanities and Social Studies, (Desember, 2014).
Rozalinda, Nurhasanah. “Persepsi Perempuan di Kota Padang Tentang Perceraian”. Miqot, volume 38, nomor 2, (Juli, 2014).
Soemadiningrat, R Otje Salman. Rekonseptualisasi Hukum Adat Kontemporer: Telaah Kritis Terhadap Hukum Adat Sebagai Hukum Yang Hidup Dalam Masyarakat. Bandung: PT Alumni, 2002.
Syahrul, Ninawati. “Peran dan Tanggung Jawab Mamak dalam Keluarga: Tinjauan Terhadap Novel Salah Asuhan Karya Abdoel Moeis”. Metasastra, volume 10, nomor 1, (Juni, 2017).
Tanner, Nancy Makepeace. “The Nuclear Family in Minangkabau Matriliny: The Mirror of Disputes”. In: Bijdragen tot de Taal Land-en Volkenkunde, 138, nomor 1, (1982).
Yusuf, M. “Dampak Perceraian Orangtua Terhadap Anak”. al-Bayân, volume 20, nomor 29, (Januari, 2014).
In order to be accepted and published by Al-Ihkam: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial, author(s) submitting the article manuscript should complete all the review stages. By submitting the manuscript, the author(s) agreed to the following terms:
- The copyright of received articles shall be assigned to Al-Ihkam: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish articles in various forms (including reprints). Al-Ihkam: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial maintain the publishing rights to the published articles.
- Authors are permitted to disseminate published articles by sharing the link/DOI of the article at Al-Ihkam: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial. Authors are allowed to use their articles for any legal purposes deemed necessary without written permission from Al-Ihkam: Jurnal Hukum dan Pranata Sosial with an acknowledgment of initial publication to this journal.
- Users/public use of this website will be licensed to CC-BY-SA.