TRADISI PESANTREN DALAM KONSTRUKSI KURIKULUM BAHASA ARAB DI LEMBAGA PENDIDIKAN MINORITAS MUSLIM PAPUA BARAT
Abstract views: 133
,
PDF downloads: 635
Keywords:
Bahasa Arab, kurikulum, minoritas muslim, rekonstruksi, pembelajaran
Abstract
Pesantren menjadi pilar tradisi. Pada saat yang sama, pesantren juga
berkontribusi terhadap masyarakat dalam pengembangan komunitas. Untuk itu,
sebuah keperluan untuk mengkaji bagaimana pesantren memperkaya program
mereka untuk membantu santri dalam belajar bahasa Arab. Penelitian ini
dilaksanakan di wilayah minoritas muslim yaitu Papua Barat. Salah satu
intsruksional utama untuk menjalankan pengajaran dan pembelajaran adalah
kurikulum. Artikel ini akan mengkaji bagaimana minoritas muslim
mengkonstruksi program bahasa Arab dan memperkaya kurikulum tersebut
dalam mencapai tujuan kelembagaan. Ada beberapa langkah yang dilaksanakan
untuk memberikan kesempatan bagi santri untuk menguasai bahasa. pertama
kali, santri harus terampil dalam membaca. Akhirnya, penelitian ini
menyimpukan bahwa kurikulum bahasa Arab dikonstruksi dan dintegrasikan
dengan materi pembelajaran Islam yang lain.
berkontribusi terhadap masyarakat dalam pengembangan komunitas. Untuk itu,
sebuah keperluan untuk mengkaji bagaimana pesantren memperkaya program
mereka untuk membantu santri dalam belajar bahasa Arab. Penelitian ini
dilaksanakan di wilayah minoritas muslim yaitu Papua Barat. Salah satu
intsruksional utama untuk menjalankan pengajaran dan pembelajaran adalah
kurikulum. Artikel ini akan mengkaji bagaimana minoritas muslim
mengkonstruksi program bahasa Arab dan memperkaya kurikulum tersebut
dalam mencapai tujuan kelembagaan. Ada beberapa langkah yang dilaksanakan
untuk memberikan kesempatan bagi santri untuk menguasai bahasa. pertama
kali, santri harus terampil dalam membaca. Akhirnya, penelitian ini
menyimpukan bahwa kurikulum bahasa Arab dikonstruksi dan dintegrasikan
dengan materi pembelajaran Islam yang lain.
Downloads
Download data is not yet available.
Published
2015-03-19
How to Cite
Wekke, Ismail Suardi. 2015. “TRADISI PESANTREN DALAM KONSTRUKSI KURIKULUM BAHASA ARAB DI LEMBAGA PENDIDIKAN MINORITAS MUSLIM PAPUA BARAT”. KARSA Journal of Social and Islamic Culture 22 (1), 20 - 38. https://doi.org/10.19105/karsa.v22i1.549.
Section
Articles
The journal operates an Open Access policy under a Creative Commons Non-Commercial Share-Alike license. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.