EDITORIAL

  • Penyunting Penyunting STAIN Pamekasan
Abstract views: 119 , pdf downloads: 113

Abstract

Siyâsah yang  diserap  ke dalam Bahasa Indonesia secara utuh menjadi siasat, senyatanya telah mengalami penyempitan dan bahkan penyimpangan makna aslinya. Karena, kata siasat ini lebih dimaknai sebagai cara-cara praktis mencapai tujuan dan mengusung makna kelicikan. Padahal kata siyâsah yang berasal dari Bahasa Mongol sâsah dan diserap ke dalam Bahasa Persia (dan juga Bahasa Arab) menjadi siyâsah memiliki makna undang-undang dan tatanan. Begitu juga kata politic yang berasal dari Bahasa Yunani politia dan juga polis yang bermakna kota sebagai lawan barbar juga mengalami penyempitan arti menjadi sekadar seni merebut kuasa. Politik telah menjadikan  dirinya sebagai mangsa kebiadaban. Itulah gambaran  kehidupan politik saat ini. Politik menjadi sekadar siasat licik meraih dan mempertahankan kekuasaan. Sungguh, bahasa adalah cermin jujur sebuah peradaban.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2015-04-06
How to Cite
Penyunting, Penyunting. 2015. “EDITORIAL”. KARSA Journal of Social and Islamic Culture 22 (2), ii-v. https://doi.org/10.19105/karsa.v22i2.573.