Transmisi Budaya dalam Tradisi Nganggung untuk Pembentukan Karakter Anak Usia Dini di PAUD Kota Pangkalpinang

  • Nurul Qomariah Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik
  • Dody Irawan Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik
  • Yulia Institut Agama Islam Negeri Syaikh Abdurrahman Siddik
Abstract views: 27 , PDF downloads: 3
Keywords: Cultural Transmission; Nganggung Tradition; Early childhood

Abstract

The nganggung tradition has a very important role in cultural transmission and character formation in early childhood in Pangkalpinang City. By utilizing this tradition as an educational tool, PAUD can contribute to the preservation of local culture while forming a generation that has strong character and is based on cultural values. This research aims to analyze the role of the nganggung tradition as a medium for cultural transmission in character building in early childhood in Pangkalpinang City PAUD. Through a qualitative approach, this research explores the transmission of culture in the nganggung tradition in PAUD Pangkalpinang City. The results of the research show that the transmission process is carried out through imitation of the nganggung tradition in society, although it is not completely the same. Meanwhile, the transmission method is carried out by participating in the implementation of this tradition, although their involvement still requires guidance. The elements transmitted in the nganggung tradition are social values ​​in the life of the Melayu people of Bangka. PAUD institutions as a means of cultural transmission have attempted to pass on the cultural legacy to the nation's new generations so that community traditions do not become extinct.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Artikel Jurnal
Amala, I. H. N., & Gafur, A. (2020). Tradisi Nyumpet dalam budaya lokal pada masyarakat Sekuro Kabupaten Jepara. Jurnal Antropologi: Isu-Isu Sosial Budaya, 22(1), 81–89.
Astuti, S. D. (2016). Transmisi Budaya dan Kearifan Lokal pada Pendidikan Islam Anak Usia Dini. Jurnal Penelitian, 1–14.
Dozan, W., & Fitriani, L. (2020). Membangun Karakter Anak Usia Dini Melalui Nilai-Nilai Islam Dalam Tradisi Perang Timbung. Murhum: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1–15.
Fauzi, A., Firman, F., & Ahmad, R. (2022). Analisis Transmisi Budaya dan Perkembangan Institusi Pendidikan. Jurnal Pendidikan Dan Konseling (JPDK), 4(6), 8302–8306.
Ferianda, A., & Herwan, H. (2022). Kearifan Lokal melalui Makna Nganggung Sepintu Sedulang sebagai City Branding Kabupaten Bangka. Jurnal Ilmu Komunikasi Dan Bisnis, 7(2), 163–176.
Hasibuan, L., Us, K. A., & Nazirwan, N. (2021). Pendidikan dan Perubahan Kebudayaan Transmisi Budaya dan Perkembangan Institusi Pendidikan. Jurnal Literasiologi, 5(2).
Kartika, S. N. L. (2017). TRANSMISI BUDAYA DARI ASPEK KEBERAKSARAAN DI MUSEUM: UPAYA DOKUMENTASI PERMUSEUMAN. ACARYA PUSTAKA: Jurnal Ilmiah Perpustakaan Dan Informasi, 1(2).
Nunzairina, N., Sampoerno, M. N., Damanik, M. H., & Iskandar, W. (2021). Integration of Religious Values in learning at MI Bustanul Ulum Batu City. Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 6(1), 49–64.
Nur, I. (2022). Transmisi Budaya Islami Pada Lembaga Formal: Studi Kasus Di SDIT Al Izzah Kota Sorong Papua Barat, Indonesia. DAYAH: Journal of Islamic Education, 5(1), 53–74.
PARAMANSYAH, A. (2021). MANAJEMEN PENDIDIKAN DALAM MENGHADAPI ERA DIGITAL.
Parti, N. J. (2018). Implementasi Pendekatan Eksistensial Humanistik berbasis tradisi Nganggung untuk meningkatkan spiritualitas masyarakat Kepulauan Bangka. Prosiding Seminar Nasional Bimbingan Dan Konseling, 2(1), 314–320.
Sabran, M. (2021). Budaya Sipakalebbi Mencegah Krisis Moral Anak Bangsa di Era Revolusi Industri 4.0. Jurnal Sipatokkong BPSDM Sulsel, 2(1), 57–65.
SADEN, S. (2022). PAK KONTEKSTUAL DALAM MENGHIDUPKAN KEMBALI NILAI BUDAYA TORAJA YANG HAMPIR PUNAH NAMUN MEMILIKI ARTI DAN MAKNA YANG SANGAT BAIK YAITU MA’TENDENG ATAU SENANDUNG MENIDURKAN ANAK SEBAGAI UPAYA PENANAMAN NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER TERHADAP ANAK.
Sartika, K. M., & Pamungkas, I. N. A. (2019). Strategi Komunikasi Dinas Kebudayaan Dalam Mengkomunikasikan Budaya Yang Mulai Punah Di Kabupaten Badung Bali. EProceedings of Management, 6(1).
Satrio, P. (2019). Transmisi budaya dan identitas sosial pada masyarakat Pendalungan. Seminar Nasional & Call Paper Psikologi Sosial Di Era Revolusi Industri, 4.
Suhirman, S. (2017). Cerita Tradisional Sasak Lombok Sebagai Sarana Transmisi Budaya Untuk Membentuk Karakter Anak Sejak Usia Dini. Jurnal Golden Age, 1(01), 48–55.
Suwardi, S. (2019). TRANSMISI BUDAYA DAN PERKEMBANGAN INSTITUSI PENDIDIKAN. Ensiklopedia Education Review, 1(1), 144–151.
Waluyo, M. E. (2015). Nilai-nilai dan Makna Simbolik Tradisi Nganggung Di Desa Petaling Propinsi Kepulauan Bangka Belitung. Sabda: Jurnal Kajian Kebudayaan, 10(1), 1–15.

Buku
Elvian, A. (2015). Memarung, panggung, bubung, kampung & nganggung. Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga, Kota Pangkalpinang.
Manan, A. (2021). Metode penelitian etnografi. AcehPo Publishing.
Sugiyono. (2007). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualititatif, dan R & D. Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Wibowo, A. (2012). Pendidikan karakter: Strategi membangun karakter bangsa berperadaban. Pustaka Pelajar.
Published
2025-02-24
Section
Articles