Analisis Perkembangan Sosial-Emosional AUD(STPPA Tercapai )Di TK Indriyasana

  • Hj. Rahimah Rahimah IAI Darussalam Martapura
Abstract views: 2826 , PDF downloads: 1096

Abstract

Tujuan dari penelitian untuk (1) Mendeskripsikan bagaimana mengembangan sosial-emosional anak usia dini, (2) Mendeskripsikan kondisi subjek dengan teori perkembangan sosial-emosional, (3) Mendeskripsikan faktor-faktor yang berpengaruh dengan perkembangan sosial-emosional. Itulah sebabnya diperlukan untuk mengetahui dengan menggunakan metode kualitatif mengumpulkan data dan menganalisis data yang digambarkan dengan deskripsi. Hasil penelitian di PAUD Indriyasana, Desa Mogowu Harjo dapat disimpilkan bahwa perkembangan sosial-emosional anak yang lebih menonjol adalah 2 orang anak yang berkembang sangat baik, sesuai dengan harapan guru dan orangtua. Diantara perkembangan sosial-emosional anak melalui interaksi sosial dengan teman sebaya di PAUD Indriyasana adalah : 1) menunjukkan sikap suka memberi kepada temannya, sopan santun, 2) anak bermain dengan teman sebaya, 3) mentaati aturan yang berlaku dalam permainan.Sosial emosional anak usia dini merupakan suatu proses belajar anak bagaimana berinteraksi dengan orang lain sesuai dengan aturan sosial yang ada dan anak lebih mampu untuk mengendalikan perasaan-perasaannya yang sesuai dengan kemampuan mengidentifikasikan dan mengungkapkan perasaan tersebut. Sosial emosional anak berlangsung secara bertahap dan melalui proses penguatan dan modeling. Dalam mengembangkan kecerdasan sosial emosional anak usia dini diperlukan berbagai metode yang dapat digunakan untuk mengembangkannya Salah satu metode yang dapat digunakan orangtua maupun pendidik PAUD dalam mengembangkan aspek sosial dan emosi pada anak usia dini, yaitu melalui keteladanan. Pembelajaran lainnya, yaitu keteladanan, maksudnya adalah pembelajaran yang ditampilkan melalui contoh-contoh yang baik, dan menggunakan berbagai contoh yang telah diterima oleh masyarakat dan sesuai dengan standar serta sistem nilai tertentu. Pendekatan ini penting karena anak usia dini merupakan peniru hebat dan mudah menyerap dari yang dilihatnya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

B.Horlock Elizabeth, Perkembangan Anak Jilid 1, ( Jakarta: Erlangga, 2011).

Desmareza, Rini, 2012. Skripsi, Peningakatan Perkembangan Sosial Emosional Anak Melalui Permainan Montase di RA Darul ‘Ulum PGAI Padang, Jurusan Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Padang.

Goleman, Daniel Kecerdasan Emosional,(Jakarta: Gramedia Pustaka Utama,2002).

Nurul Istiqomah, Misno A. Lathif, dan Khutboh. Edukasi Unej, 2016, Jurnal, Peningkatan Perkembangan Sosial dan Emosional Melalui Kegiatan Outbound pada Anak Kelompok B di TK Asy-Syafa’ah Jember Tahun 2015/2016.

Nurjannah, 2017, Jurnal, Mengembangkan kecerdasan sosial emosional anak usia dini melalui keteladanan.

Oky Candra Puspita, Dkk. 2013, Jurnal, Upaya Pendidik dalam Proses Pengembangan Sosial Emosi Anak Usia Dini di Kelompok Bermain Mardi Utomo 1 kecamatan Sarang Kabupaten Rembang.

Suhada,Idad, Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini, (Bandung: Remaja Rusdakarya, 2016).

Wahyu, Muh, 2017, Skripsi, Perkembangan Sosial Emosi Anak Usia Dini Pada Keluarga Single Parent, Program Studi Psikologi Universitas Muhamadiyah Surakarta.

W.Santrock, John, Perkembangan Anak, (Jakarta: Erlangga, 2007).

Wsjnu Martani, 2012, Jurnal, Metode Stimulasi dan Perkembangan Emosi Anak Usia Dini.

Yanti, Lusi, Psikologi Anak, (Jakarta: INDEKS, 2008)

Published
2020-08-26
Section
Articles