Merdeka Belajar: a New Paradigm of Islamic Education in the Setting of Social Change
Abstract
Social change is an inseparable part of Islamic education with a new paradigm. These changes have strong implications in the educational order that demands a more humanist and liberating education system. Freedom of learning is an educational concept that offers a new direction that allows the implementation of education to be carried out autonomously and decentralized. The policies launched in this concept carry a mission to free education from the shackles of administrative-formalistic aspects. The implementation of this policy package resulted in essential changes including; 1) Minimum Competency Assessment (AKM); 2) Character Survey; 3) Study Environment Survey.
Downloads
References
al-Syahrastani, Ahmad. Al-Milal Wa Al-Mihal: Alih Bahasa: Aswadie Syukur. Surabaya: Bina Ilmu, 2006.
Antika, Reza Rindy “Proses Pembelajaran Berbasis Student Centered Learning (Studi Deskriptif di Sekolah Menengah Pertama Islam Baitul ‘Izzah, Nganjuk)”, Jurnal BioKultur, Vol. 3, No. 1, (Juni, 2014).
Aziz, Fikri Abdul. “Moral Peserta Didik dan Pendidikan Islam Menurut Pemikiran ‘Athiyah Al-Abrashyi”, Jurnal El-Tarbawi, Vol.13 No.1, (2020).
Deni Ainur Rokhim, dkk, “Analisis Kesiapan Peserta Didik Dan Guru Pada Asesmen Nasional (Asesmen Kompetensi Minimum, Survey Karakter, Dan Survey Lingkungan Belajar)”, JAMP: Jurnal Adminitrasi dan Manajemen Pendidikan, Vol. 4 No. 1 (Maret, 2021), 62.
Dirjen Kemendigbud, Buku Panduan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka, (Jakarta, Dirjen Pendidikan Tinggi, 2020), 2.
Haerudin, “Pengaruh Literasinumerasi Terhadap Perubahan Karakter Siswa”, Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika (Sesiomadika) 2018.
Herimanto & Winarno, Ilmu Sosial & Budaya Dasar. Jakarta: PT. Bumi Akasara, 2009.
Irfan, Mohammad & Mastuki, Teologi Pendidikan; Tauhid Sebagai Paradigma Pendidikan Islam. Jakarta: Friska Agung Insani, 2000.
Kemendikbud, “Asesmen Nasional: Perbaikan Kualitas Pembelajaran Jadi Tujuan”, dalam https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2021/07/asesmen-nasional-perbaikan-kualitas-pembelajaran-jadi-tujuan diakases pada 30 Desember 2021.
Kemendikbud, “Merdeka Belajar: Pokok-Pokok Kebijakan Merdeka Belajar” dalam file:///C:/Users/Jml/Downloads/Empat%20Pokok%20Kebijakan%20Merdeka%20Belajar.pdf, diakses pada 03 Januari 2022.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, “Reformasi Pendidikan Nasional Melalui Merdeka Belajar” dalam https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2020/05/reformasi-pendidikan-nasional-melalui-merdeka-belajar diakses pada 31 Desember 2021
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 719/P/2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Kurikulum Pada Satuan Pendidikan Dalam Kondisi Khusus, h. 2 dalam Kepmendikbud%20Nomor%20719_P_2020. Diakses pada 4 Januari 2022.
Kusumaryono, R. Suyato. “Merdeka Belajar”, dalam https://gtk.kemdikbud.go.id/read-news/merdeka-belajar, diakses pada 1 Januari 2022.
Mariyah, Siti. “Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Menyusun Instrumen Penilaian Hasil Belajar Melalui Supervisi Akademik Teknik Kelompok”, Jurnal Ideguru, Vol. 4, No. 1, (Mei, 2019).
Moleong, Lexy J., Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2018.
Mustaghfiroh, Siti. “Konsep “Merdeka Belajar” Perspektif Aliran Progresivisme John Dewey”, Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran, Vol. 3, No. 1, (Maret, 2020).
Purwati, Panca Dewi, dkk, “Asesmen Kompentensi Minimum (AKM) kelas jenjang sekolah dasar sarana pemacu peningkatan literasi peserta didik”, Sosio Religi: Jurnal Kajian Pendidikan Umum, Vol. 19, No. 1, (Maret, 2021).
Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kemendigbud, Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), dalam https://hasilun.puspendik.kemdikbud.go.id/akm/frontpage/detail diakses 29 Desember 2021.
Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kemendigbud, Asesmen Nasional: AKM, Survey Karakter, Survey Lingkungan Belajar, dalam https://ppkn.unpkediri.ac.id/wp-content/uploads/2021/03/asesmen-nasional. diases pada 30 Desember 2021.
Rohim, Dhina Cahya, dkk,“Konsep Asesmen Kompetensi Minimum untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Numerasi Siswa Sekolah Dasa”, Jurnal Varidika, Vol. 33, No. 1, (Desember, 2021).
Soekanto, Soerjono. Sosiologi. Jakarta: Rajawali Press, 1999.
Soekanto, Soerjono. Teori Sosiologi tentang Perubahan Sosial. Jakarta: Ghalia Indonesia, 1984.
Sukardi, Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: Bumi Aksara, 2020.
Tim Penyusun Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (Jakarta: Kemenristekdikti, 2020), 2.
Yamin, Muhammad, dkk, “Pembangunan Pendidikan Merdeka Belajar; Telaah Metode Pembelajaran”, Jurnal Ilmiah Mandala Education, Vol. 6. No. 1. (April, 2020).
Yuliandari, Ria Norfika & Syamsul Hadi, “Implikasi Asesmen Kompetensi Minimum Dan Survey Karakter Terhadap Pengelolaan Pembelajaran SD”, Ibriez: Jurnal Kependidikan Dasar Islam Berbasis Sains, Vol. 5, No. 2, (Juni, 2020).
Copyright (c) 2022 TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
The journal operates an Open Access policy under a Creative Commons Non-Commercial 4.0 International license. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a
Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License
that allows others to share — copy and redistribute the material in any medium or format, and adapt — remix, transform, and build upon the material.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (see The Effect of Open Access).