Merdeka Belajar: a New Paradigm of Islamic Education in the Setting of Social Change

  • Ach. Syaiful Institut Kariman Wirayudha Sumenep Madura
  • Pahar Kurniadi Institut Kariman Wirayudha Sumenep Madura
  • Mufiqur Rahman IAI Al-Khairat Pamekasan
Abstract views: 637 , PDF downloads: 336
Keywords: Merdeka Belajar, Islamic Education, Social Transformation

Abstract

Social change is an inseparable part of Islamic education with a new paradigm. These changes have strong implications in the educational order that demands a more humanist and liberating education system. Freedom of learning is an educational concept that offers a new direction that allows the implementation of education to be carried out autonomously and decentralized. The policies launched in this concept carry a mission to free education from the shackles of administrative-formalistic aspects. The implementation of this policy package resulted in essential changes including; 1) Minimum Competency Assessment (AKM); 2) Character Survey; 3) Study Environment Survey.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ainia, Dela Khoirul. “Merdeka Belajar dalam Pandangan Ki Hadjar Dewantara dan Relevansinya Bagi Pengembangan Pendidikan Karakter”, Jurnal Filsafat Indonesia, Vol. 3 No. 3, (September, 2020).
al-Syahrastani, Ahmad. Al-Milal Wa Al-Mihal: Alih Bahasa: Aswadie Syukur. Surabaya: Bina Ilmu, 2006.
Antika, Reza Rindy “Proses Pembelajaran Berbasis Student Centered Learning (Studi Deskriptif di Sekolah Menengah Pertama Islam Baitul ‘Izzah, Nganjuk)”, Jurnal BioKultur, Vol. 3, No. 1, (Juni, 2014).
Aziz, Fikri Abdul. “Moral Peserta Didik dan Pendidikan Islam Menurut Pemikiran ‘Athiyah Al-Abrashyi”, Jurnal El-Tarbawi, Vol.13 No.1, (2020).
Deni Ainur Rokhim, dkk, “Analisis Kesiapan Peserta Didik Dan Guru Pada Asesmen Nasional (Asesmen Kompetensi Minimum, Survey Karakter, Dan Survey Lingkungan Belajar)”, JAMP: Jurnal Adminitrasi dan Manajemen Pendidikan, Vol. 4 No. 1 (Maret, 2021), 62.
Dirjen Kemendigbud, Buku Panduan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka, (Jakarta, Dirjen Pendidikan Tinggi, 2020), 2.
Haerudin, “Pengaruh Literasinumerasi Terhadap Perubahan Karakter Siswa”, Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika (Sesiomadika) 2018.
Herimanto & Winarno, Ilmu Sosial & Budaya Dasar. Jakarta: PT. Bumi Akasara, 2009.
Irfan, Mohammad & Mastuki, Teologi Pendidikan; Tauhid Sebagai Paradigma Pendidikan Islam. Jakarta: Friska Agung Insani, 2000.
Kemendikbud, “Asesmen Nasional: Perbaikan Kualitas Pembelajaran Jadi Tujuan”, dalam https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2021/07/asesmen-nasional-perbaikan-kualitas-pembelajaran-jadi-tujuan diakases pada 30 Desember 2021.
Kemendikbud, “Merdeka Belajar: Pokok-Pokok Kebijakan Merdeka Belajar” dalam file:///C:/Users/Jml/Downloads/Empat%20Pokok%20Kebijakan%20Merdeka%20Belajar.pdf, diakses pada 03 Januari 2022.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, “Reformasi Pendidikan Nasional Melalui Merdeka Belajar” dalam https://www.kemdikbud.go.id/main/blog/2020/05/reformasi-pendidikan-nasional-melalui-merdeka-belajar diakses pada 31 Desember 2021
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 719/P/2020 tentang Pedoman Pelaksanaan Kurikulum Pada Satuan Pendidikan Dalam Kondisi Khusus, h. 2 dalam Kepmendikbud%20Nomor%20719_P_2020. Diakses pada 4 Januari 2022.
Kusumaryono, R. Suyato. “Merdeka Belajar”, dalam https://gtk.kemdikbud.go.id/read-news/merdeka-belajar, diakses pada 1 Januari 2022.
Mariyah, Siti. “Peningkatan Kompetensi Guru Dalam Menyusun Instrumen Penilaian Hasil Belajar Melalui Supervisi Akademik Teknik Kelompok”, Jurnal Ideguru, Vol. 4, No. 1, (Mei, 2019).
Moleong, Lexy J., Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2018.
Mustaghfiroh, Siti. “Konsep “Merdeka Belajar” Perspektif Aliran Progresivisme John Dewey”, Jurnal Studi Guru dan Pembelajaran, Vol. 3, No. 1, (Maret, 2020).
Purwati, Panca Dewi, dkk, “Asesmen Kompentensi Minimum (AKM) kelas jenjang sekolah dasar sarana pemacu peningkatan literasi peserta didik”, Sosio Religi: Jurnal Kajian Pendidikan Umum, Vol. 19, No. 1, (Maret, 2021).
Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kemendigbud, Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), dalam https://hasilun.puspendik.kemdikbud.go.id/akm/frontpage/detail diakses 29 Desember 2021.
Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kemendigbud, Asesmen Nasional: AKM, Survey Karakter, Survey Lingkungan Belajar, dalam https://ppkn.unpkediri.ac.id/wp-content/uploads/2021/03/asesmen-nasional. diases pada 30 Desember 2021.
Rohim, Dhina Cahya, dkk,“Konsep Asesmen Kompetensi Minimum untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Numerasi Siswa Sekolah Dasa”, Jurnal Varidika, Vol. 33, No. 1, (Desember, 2021).
Soekanto, Soerjono. Sosiologi. Jakarta: Rajawali Press, 1999.
Soekanto, Soerjono. Teori Sosiologi tentang Perubahan Sosial. Jakarta: Ghalia Indonesia, 1984.
Sukardi, Metodologi Penelitian Pendidikan: Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: Bumi Aksara, 2020.
Tim Penyusun Pusat Asesmen dan Pembelajaran Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Panduan Pengembangan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (Jakarta: Kemenristekdikti, 2020), 2.
Yamin, Muhammad, dkk, “Pembangunan Pendidikan Merdeka Belajar; Telaah Metode Pembelajaran”, Jurnal Ilmiah Mandala Education, Vol. 6. No. 1. (April, 2020).
Yuliandari, Ria Norfika & Syamsul Hadi, “Implikasi Asesmen Kompetensi Minimum Dan Survey Karakter Terhadap Pengelolaan Pembelajaran SD”, Ibriez: Jurnal Kependidikan Dasar Islam Berbasis Sains, Vol. 5, No. 2, (Juni, 2020).
Published
2022-06-30
How to Cite
Syaiful, Ach., Pahar Kurniadi, and Mufiqur Rahman. 2022. “Merdeka Belajar: A New Paradigm of Islamic Education in the Setting of Social Change”. TADRIS: Jurnal Pendidikan Islam 17 (1), 156 -69. https://doi.org/10.19105/tjpi.v17i1.5841.
Section
Articles