PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK DI MADRASAH IBTIDAIYAH NEGERI 2 SIDOARJO

  • M. Abdulloh Salim Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya
  • Harum Ita Puspa Sari Sekolah Tinggi Agama Islam Luqman Al-Hakim Surabaya
Abstract views: 36 , pdf downloads: 39
Keywords: Pembelajaran Berdiferensiasi, Motivasi Belajar

Abstract

Abstrak

Pembelajaran berdiferensiasi adalah salah satu strategi yang dapat digunakan guru untuk memenuhi kebutuhan belajar peserta didik. Kepedulian pada peserta didik dalam memperhatikan kekuatan dan kebutuhan peserta didik menjadi fokus utama dalam implementasi pembelajarannya. Pembelajaran berdiferensiasi memungkinkan bapak ibu guru di MIN 2 Sidoarjo untuk dapat menggunakan pembelajaran dari berbagai perspektif. Hal ini menjadi bagian dari proses guru mencari tahu keberagaman belajar peserta didik, maka pembelajaran yang professional, efisien dan efektif akan terwujud. Pembelajaran berdiferensiasi memiliki empat aspek yang berada di bawah naungan guru yaitu konten, proses, produk, dan lingkungan atau iklim pembelajaran di kelas. Bapak Ibu guru di MIN 2 Sidoarjo dapat meurmuskan dan memutuskan bagaimana keempat aspek ini dapat dimasukkan ke dalam pembelajaran (rencana perangkat pembelajaran) di kelas. Guru memiliki kesempatan dan kemampuan untuk mengubah lingkungan dan iklim belajar, serta konten, proses, dan produk setiap kelas berdasarkan profil peserta didik yang ada di kelas.

 

Kata Kunci: Pembelajaran Berdiferensiasi, Motivasi Belajar.

 

Abstract

Differentiated learning is one strategy that teachers can use to meet students' learning needs. Concern for students in paying attention to students' strengths and needs is the main focus in implementing learning. Differentiated learning allows teachers in MIN 2 Sidoarjo to use learning from various perspectives. This is part of the teacher's process of finding out about the diversity of students' learning, so that professional, efficient and effective learning will be realized. Differentiated learning has four aspects which are under the auspices of the teacher, namely content, process, product, and environment or learning climate in the classroom. Teachers can formulate and decide how these four aspects can be included in learning (learning tool plans) in the classroom. Teachers in MIN 2 Sidoarjo have the opportunity and ability to change the learning environment and climate, as well as the content, processes and products of each class based on the profile of the students in the class.

 

Keywords: Differentiated Learning, Learning Motivation.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdul Majid dan Ahmad Zayad. 2013. Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) Berdasarkan Pendekatan Kontekstual. Jakarta: Rajawali Press.
Adi Nur, Cahyono. 2010. Vygotskian Perspective: Proses Scaffolding Untuk Mencapai Zone of Proximal Development (ZPD) Peserta Didik dalam Pembelajaran Matematika. Yogyakarta: FMIPA Universitas Negeri Semarang.
Bayumi, dkk. 2021. Penerapan Model Pembelajaran Berdiferensiasi. Yogyakarta, Deepublish.
Breaux, Elizabeth. 2013. How the best teachers differentiate instruction. NY: Routledge.
Devi Kurnia Fitra. 2022. Pembelajaran Berdiferensiasi dalam Perspektif Progresivisme pada Mata Pelajaran IPA. Universitas Pendidikan Ganesha, No. 3, Vol. 5.
Dian Irdhina, dkk. 2021. Model Pengembangan Pembelajaran Berdiferensiasi (Differentiated Instructions) Pada Kurikulum Fleksibel Sebagai Wujud Merdeka Belajar di SD Cikal Cilandak. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Badan Standar, Kurikulum dan Asesmen Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Republik Indonesia.
Herwina. 2021. Optimalisasi Kebutuhan Siswa dan Hasil Belajar dengan Pembelajaran Berdiferensias. Jurnal Perspektif Ilmu Pendidikan Volume 35, No. 2.
Ki Hajar Dewantara. 1940. Konvergensi. Majalah Pusara.
Mariati, Nina, dkk. 2021. Prinsip Pengembangan Pembelajaran Berdiferensiasi (Differentiated Instruction), Edisi 1. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Pembelajaran, Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Republik Indonesia.
Marlina. 2020. Strategi Pembelajaran Berdiferensiasi Di Sekolah nnmInklusif, Edisi Pertama. Padang: Afifa Utama.
Mudjiono dan Dimyati. 2014. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.
Nurfatimah Sugrah. 2019. Implementasi Teori Belajar Konstruktivisme Dalam Pembelajaran Sains. Jurnal Humanika, Kajian Mata Kuliah Umum, Volume. 19, Nomor 2.
Omlinson. 2000. Differentiation of Instruction in the Elementary Grades. Britania Raya: ERIC Digests.
Parwati, dkk. 2018. Belajar dan Pembelajaran. Depok: Rajawali Pres.
Roudlotul Dzihni. 2019. Nilai Pendidikan Karakter Prespektif Ki Hajar Dewantara Dan K.H Wahid Hasyim. Surabaya: Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.
Sugianto. 2022. Pembelajaran Berdiferensiasi: Antara Manfaat dan Tantangannya. Balai Guru Penggerak.
Syah Djanulis. 2006. Psikologi Belajar. Jakarta: Grafindo Persada.
Tomlinson, Carol A & Moon, Tonya R. 2013. Assessment and Student Succes in a Differentiated Classrooms. VA: ASCD.
Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional, Nomor 20, Tahun 2003.
Zain & Badudu. 1994. Kamus Umum Bahasa Indonesia. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.
Published
2024-08-25
Section
Articles