ANALISIS DEKONSTRUKSI TOKOH TAKESHI DAN MITSUSABURO DALAM NOVEL SILENT CRY KARYA KENZABURO OE PERSPEKTIF JACQUES DERRIDA
Abstract views: 2483
,
Untitled downloads: 1851
Abstract
Artikel ini merupakan sebagian kecil dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis, dimana kajian analisis wacana sastra kritis menjadi alat untuk melihat teks sastra. Dalam hal ini tulisan Kenzaburo Oe, seorang penulis Jepang peraih Pulitzer atau nobel dalam bidang sastra. Selanjutnya teks tersebut dianalisis menggunakan teori dekonstruksinya Jaques Derrida, dimana penulis memfokuskan pada oposisi biner. Tentu saja ketika dekonstruksi digunakan pastilah akan membongkar sisi dalam dari sebuah teks tersebut, yang selanjutnya akan menghasilkan makna lain ataupun gambaran yang berbeda dengan teks sebenarnya.
Downloads
Download data is not yet available.
Published
2014-05-05
How to Cite
Ghofur, A. (2014). ANALISIS DEKONSTRUKSI TOKOH TAKESHI DAN MITSUSABURO DALAM NOVEL SILENT CRY KARYA KENZABURO OE PERSPEKTIF JACQUES DERRIDA. OKARA: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 8(1), 57-76. https://doi.org/10.19105/ojbs.v8i1.456
Section
Articles
The journal operates an Open Access policy under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.