JARGON BAHASA MADURA PADA MASYARAKAT NELAYAN PANTURA (Sebuah Kajian Empiris)
Abstract views: 507
,
Untitled downloads: 2233
Abstract
Dalam suatu masyarakat tidak terdapat adanya keseragaman bahasa, meskipun dalam masyarakat bahasa yang monolingual (masyarakat hanya menggunakan satu macam bahasa dalam segala kegiatan hidup). Dengan demikian jelas bahwa bahasa itu tidak monolitik, tidak hanya ada dalam satu bentuk, malainkan dalam berbagai bentuk. Bahasa yang masih ada di dalam ruang lingkup sistem bahasa yang sama (langue) itu disebut varian-varian bahasa. Fenomena bahasa selain bisa diamati sebagai fenomena sistem atau stuktur bahasa bisa diamati sebagai fenomena sosial. Sebagai fenomena sosial, pemakaian bahasa dalam masyarakat dipengaruhi oleh faktor situasional. Melalui kajian empiris inilah bahwa penggunaan jargon berbahasa Madura pada tindak tutur masyarakat nelayan dapat dikatakan cukup banyak, hal ini dapat dibuktikan dengan adanya beberapa perbedaan diksi pada tindak tutur antara masyarakat nelayan dengan masyarakat umum. Hal tersebut disebabkan karena adanya faktor sosial, letak geografis, dan banyak dipengaruhi oleh adanya masyarakat nelayan pendatang dari luar pulau Madura, yaitu pendatang dari sekitar Jawa Timur yang sama-sama nelayan.
Downloads
Download data is not yet available.
Published
2011-11-05
How to Cite
Effendy, M. H. (2011). JARGON BAHASA MADURA PADA MASYARAKAT NELAYAN PANTURA (Sebuah Kajian Empiris). OKARA: Jurnal Bahasa Dan Sastra, 5(2). https://doi.org/10.19105/ojbs.v5i2.510
Section
Articles
The journal operates an Open Access policy under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.