Semiotika Batik Jepara sebagai Bentuk Identitas Budaya Lokal Masyarakat Jepara
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk memperkenalkan batik Jepara dengan mengilustrasikan motif-motif tersebut menggunakan analisis simbolik. Metode yang digunakan adalah deskriptif dan kualitatif dengan analisis semiotika Charles Sanders Pierce. Motif batik Jepara menampilkan corak ilustrasi yang berbeda dengan motif batik lain di luar Jepara dan mempunyai makna tertentu yang melambangkan identitas budaya, dalam analisisnya merujuk pada teori Charles Sanders Pierce. Tiga elemen dasar yang disebut segitiga semiotika Peirce adalah tanda, objek, dan elemen interpretasi. Elemen-elemen ini menunjukkan bagaimana makna diciptakan dan dikomunikasikan. Fenomena yang tercipta dari desain batik di Jepara berdampak langsung pada kehidupan masyarakat Jepara, karena berperan penting dalam menentukan warna, bentuk, corak, dan estetika desain keseluruhan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motif batik Jepara dipersepsi melalui interpretasi simbol dan warna yang digunakan selaras dengan nilai budaya. Dengan memaknai motif batik Jepara diharapkan budaya Jepara dan ciri khasnya dapat dikenal hingga mancanegara sebagai kearifan lokal dan perlu dilestarikan.
Downloads
References
Abidin, Z. (2023). Pola Geometris pada Motif Batik Kawung Surakarta. Etnopedagogik Pendidikan Inklusif Berbasis Kearifan Lokal di Nusantara, 105.
Ahfas, M., Supriyanto, W. U., & Selasi, D. (2024). Strategy of Cirebon Batik Writing Workshop on Marketing in the Young Generation: Case Study Sanggar Widjaya Kusuma. Journal of Islamic Finance and Ekonomics, 1(01), 43–52.
Alamsyah, S. M., & Supriyono, A. (2020). Perkembangan Motif Batik Jepara Tahun 2008-2019: Identitas Baru Jepara Berbasis Kearifan Lokal”. Jurnal Sejarah Citra Lekha, 5(1).
Andari, T. W., & Raharjo, A. S. (2022). VIRTUAL SET: STRATEGI MEMBANGUN REALITAS DALAM RUANG IMAJINATIF. In PENGANTAR DEKAN FAKULTAS ARSITEKTUR DAN DESAIN–iv PENDAHULUAN PROSIDING SNADES 2022–v PANITIA PELAKSANA SEMINAR–vi DAFTAR ISI–viii (p. 31).
Darmawanto, E., & Qomaruddin, M. (2019). Desain Motif Ukir Untuk Publikasi Wisata Pantai. Ars: Jurnal Seni Rupa dan Desain, 22(2), 67–80.
Dewi, B. S., Pandanwangi, A., Aryani, D. I., Manurung, R. T., & Ida, I. (2023). Gagasan Kearifan Lokal: Pendampingan Pelatihan Batik Kreatif Di Atas Kayu Di Kampung Batik Pasiran. Jurnal Abdimas Bina Bangsa, 4(1), 329–337.
Eriz, M. T. R. (2023). Dinamika Program Penataan dan Pembangunan Kota Pusaka Lasem. Umbara, 8(1).
Fadlilah, E. N., & Na’am, M. F. (2020). Legenda Tokoh Jepara sebagai Ide Dasar Penciptaan Motif Batik untuk Mengenal Sejarah dan Kearifan Lokal Jepara. TEKNOBUGA: Jurnal Teknologi Busana dan Boga, 8(1), 49–56.
Fatihayah, D., & Simanjuntak, M. B. (2022). Analysis Of The Importance Gender Equality In The “Kartini” Movie By Hanung Bramantyo. LITERACY: International Scientific Journals of Social, Education, Humanities, 1(2), 83–93.
Febriani, R., Knippenberg, L., & Aarts, N. (2023). The making of a national icon: Narratives of batik in Indonesia. Cogent Arts & Humanities, 10(1), 2254042.
Hariyanto, E., & Mujiyono, M. (2024). The Ornamentation of Single Wooden Chairs in Jepara From The 17th to The 20th Century. Ekspresi Seni: Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni, 25(2), 217–228.
Ikhwanul Qiram M. T. (2018). PLAGIASI BATIK NUSANTARA KAYA AKAN KERAGAMAN DAN MEMILIKI KARAKTERISTIK DI TIAP DAERAH ASALNYA. JURNAL LEKESAN.
Indrahti, S. (2019). Keterampilan turun-menurun di kalangan perajin monel Jepara. Endogami: Jurnal Ilmiah Kajian Antropologi, 2(2), 150–157.
Iswahyudi, I. (2017). THE RE-DOCUMENTATION OF JEPARA’S CARVING MOTIFS: AN EARLY STUDY. Journal of Social Studies (JSS, 13(1), 44–52.
Kusrianto, A. (2021). Menelusuri Asal Usul Batik: Benang Merah antara Sejarah, Dongeng Panji hingga Hasil Riset Modern. In Penerbit Andi.
Khotijah, S., Nurul Hidayati., Anni Annisa. (2023). Social Harmonization Values and Local Wisdom in the Cathering. ENTITA: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Ilmu-Ilmu Sosial. 5 (1), 15—30.
Maziyah, S. (2020). Natural Motifs on Jepara Batik Products: Symbols of environmental awareness. E3S Web of Conferences, 202, 7057.
Moningka, V. E., Pangkey, F., & Saul, J. (2023). KEBERADAAN WARUGA DI BENTENG MORAYA (KAJIAN HISTORIS DAN ESTETIS. KOMPETENSI, 3(03), 2143–2158.
Munawaroh, Y. A., & Josef, A. I. (2021). Perancangan Batik Tulis Dengan Memanfaatkan Visual Graffiti. Dimensi: Jurnal Ilmiah Komunikasi dan Seni Desain Grafis, 2(01), 1–7.
Nugroho, A. H. (2023). ACCULTURATION OF PERANAKAN CULTURE IN THE DIVERSITY OF LAKSA MENU IN SOUTHEAST ASIA. International Review of Humanities Studies, 7(2), 18.
Pahleviannur, M. R., Grave, A., Saputra, D. N., Mardianto, D., Hafrida, L., Bano, V. O., & Sinthania, D. (2022). Metodologi Penelitian Kualitatif. Pradina Pustaka.
Poon, S. (2020). Symbolic resistance: tradition in batik transitions sustain beauty, cultural heritage and status in the era of modernity. World Journal of Social Science, 7(2).
Rahmaputri, D. S. (2023). ANALISIS SEMIOTIKA TERHADAP KEANEKARAGAMAN MOTIF BATIK PEKALONGAN HASIL AKULTURASI BUDAYA: Semiotic Analysis Of The Diversity Of Pekalongan Batik Motifs Resulting From Cultural Acculturation. Jurnal Dimensi Seni Rupa dan Desain, 20(1), 91–106.
Rahmi, L., Sametto, P. M. J., Santoso, S. G., & Arumsari, A. (2023). DEVELOPMENT OF PATTERN DESIGN TO INCREASE THE VALUE OF DAMA KARA FASHION PRODUCT. International Journal of Economics, Business and Accounting Research (IJEBAR, 7(2).
Romdhoningsih, D., Mahpudoh, M., Lutfiyah, L., Dewi, I. N., & Sukmawati, S. (2023). Semiotic Analysis of The Short Story (A Mother Whose Child Is Kidnapped) by Seno Gumira Ajidarma with Charles Sanders Pierce’s Theory. Jurnal Pendidikan Tambusai, 7(2), 7519–7523.
Ropiah, O., Indrayani, L. M., Muhtadin, T., & Yuliawati, S. (2022). Semiotika Batik Paseban Kabupaten Kuningan (Semiotics of Paseban Batik, Kuningan Regency. Indonesian Language Education and Literature, 7(2), 358–369.
Rosdiana, A. (2022). Suarabaru.id. In Retrieved from Suarabaru.id. https://suarabaru.id/2022/06/21/potret-kearifan-lokal-islam-tradisi-perang-obor
Salma, I. I. (2020). Pengembangan Motif Batik Jepara Berbasis Budaya Lokal. Dinamika Kerajinan dan Batik, 38(1), 55–64.
Sari, K. D., Putri, A., & Hasibuan, N. H. (2023). Semiotic Analysis of Batik in Riau Islands. Journal on Education, 5(3), 8844–8855.
Sari, N. R. (2022). ANALISIS SEMIOTIK NASIONALISME PADA LOGO MASKAPAI BATIK AIR. SEMIOTIKA: Jurnal Komunikasi, 16(2), 114–124.
Setyaningsih, W. (2021). Implentasi Pendekatan Multikultural dalam Upaya Meningkatkan Kesadaran Kebhinekaan Menuju Masyarakat Madani. ENTITA: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Ilmu-Ilmu Sosial. 3 (1), 65—74.
Sudarwanto, A. (2019). Penerapan Model Bentuk Tranformasi Menggunakan Teknik Karakter Terkuat Untuk Menghasilkan Motif Batik. Texture: Art And Culture Journal, 2(1), 1–11.
Sutarya, S. (2014). Eksistensi Batik Jepara. JURNAL DISPROTEK, 5(1).
Tjahjaningsih, E., UN, D. H., Santosa, A. B., & Utomo, A. P. (2020). Creative Techniques of Contemporary Batik Motifs Based on History. International Journal of Organizational Innovation, 12(3), 248–354.
Wulandari, A. (2022). Batik Nusantara: Makna filosofis, cara pembuatan, dan industri batik. In Penerbit Andi.
Wulandari, E. A., & Salma, I. R. (2019). Motif Ukir dalam Kreasi Batik Khas Jepara. Dinamika Kerajinan dan Batik (dkb): Majalah Ilmiah, 36(1), 17–34. https://doi.org/10.22322/dkb.V36i1.4149
Copyright (c) 2024 Entita: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Ilmu-Ilmu Sosial
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
ENTITA: Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Ilmu-Ilmu Sosial operates an Open Access policy under a Creative Commons Non-Commercial 4.0 International license. Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- The copyright of the received article once accepted for publication shall be assigned to the journal as the publisher with licensed under a
- Journal is able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Journal is permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (see The Effect of Open Access).
- Here is Copyright Transfer Form that author can download and send to OJS during submission.