Penerapan Pendekatan Saintifik dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas X MA Matsaratul Huda Panempan Pamekasan
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penerapan pendekatan saintifik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas X MA Matsaratul Huda Panempan Pamekasan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Data penelitian ini meliputi transkip wawancara, catatan lapangan, dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini adalah siswa kelas X MA Matsratul Huda. Prosedur pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengecekan keabsahan data dilakukan dengan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, triangulasi. Tahapan penelitian ini meliputi persiapan, pelaksanaan, dan penyelesaian. Hasil penelitian ini adalah (1) penerapan pendekatan saintifik pada tahap kegiatan awal meliputi mempersiapkan RPP, penguasaan materi, media alat peraga, dan mengkondisikan siswa, (2) tahap kegiatan inti meliputi mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasikan, dan mengkomunikasikan, (3) tahap kegiatan penutup meliputi menyimpukan bersama-sama dan merefleksi kegiatan, dan (4) faktor pendukung meliputi sarana dan prasarana yang lengkap dan kesadaran siswa dalam belajar dengan giat serta mandiri. Selanjutnya, faktor penghambat meliputi siswa kurang bisa beradaptasi dengan pembelajaran saintifik dan pembelajaran sering tidak kondusif.
Downloads
References
Anna, H. (2016). Pembelajaran Bahasa Indonesia Dalam Konteks Multibudaya. Jurnal, Halu Oleo Kendari.
Arikunto, S. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: Renika Cipta.
Budiyanto, A.K. (2017). Implementasi Pedekatan Saintifik dalam Pembelajaran di Pendidikan Dasar di Malang.Jurnal, Universitas Muhammadiyah Malang.
Bungin, B. (2006). Metode Penelitian Edisi Pertama. Jakarta, Kencana.
Djamarah, S.B. & Azwan Z. (2013). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.
Lulu Pradita. (2017). Penerapan Pendekatan Saintifik dengan Media Konkret dalam Peningkatan Pembelajaran Matematika tentang Pecahan. Jurnal, Universitas Sebelas Maret, Kebumen.
M. Hosnan. (2014). Pedekatan Saintifik dan Kontekstual dalam Pembelajaran Abad 21. Bogor: Galia.
Majid, A. & Chaerul R. (2014). Pendekatan Ilmiah dalam Implementasi Kurikulu 2013. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Musfiqon & Nurdyansyah. (2015). Pendekatan Pembelajaran Saintifik. Sidoarjo: Nizamia Learning Center.
Moleong, L.J. (2016). Metode penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Poerwadarminta. (2016). Kamus Bahasa Indonesia Edisi Ketiga. Jakarta: Balai Pustaka.
Rusman. (2017). Belajar dan Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana.
Sani, R.A. (2017). Pembelajaran Saintifik untuk Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara.
Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Wahidmurni. (2017). Metodologi Pembelajaran IPS. Yogyakarta: Ar-Ruz Media.
Ghancaran: Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia uses an Open Access Policy under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Authors publishing in this journal agree to the following terms:
- Ghancaran Journal holds the copyright and grants the journal rights for first publication with the work simultaneously licensed under a
The work is distributed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License which allows others to share, copy, and redistribute the material in any media or format and adapt, remix, change, and develop the material even for commercial purposes, as long as it is stated credit and license derivative works under similar terms. - Authors may make additional contractual arrangements for non-exclusive distribution of the journal's published work version.
- Authors are permitted to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their websites) before and during submission, as doing so may lead to productive exchange.