Representasi Nilai Ekologi dalam Cerpen Muna Masyari: Analisis Ekokritik

  • Moh Rizal Ali Universitas Negeri Malang
  • Bahruddin Bahruddin Universitas Negeri Malang
Abstract views: 0 , PDF downloads: 0
Keywords: Ecology, Short story, ecocritique

Abstract

The representation of ecological values ​​in short stories is the way the work depicts the relationship between humans and nature. This includes how nature is depicted, the values ​​given to nature, as well as how humans act towards nature. The aim of this research is to explain the relationship between humans and nature, namely the way the characters in short stories interact with their environment. The short stories analyzed are Tumbal Suramadu, and Sumur by the Madurese writer Muna Masyari. The method applied is qualitative with note-taking techniques. Data analysis was carried out in three stages (1) recording data that was considered important related to ecocriticism; (2) presenting and arranging the data so that describing the data obtained is easy to understand; (3) drawing conclusions and adjusting data. Based on the results of the analysis, there are two points in the short story, namely regarding preserving and loving nature and rejecting natural exploitation

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alatas, M. A. (2019). Media Pembelajaran Bahasa Indonesia (H. A. Ghazali (ed.)). CV. Madza Media.
Alatas, M. A., & Albaburrahim. (2021). Penggunaan Teknik Modelling Digital untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Puisi. Jurnal Ibriez : Jurnal Kependidikan Dasar Islam Berbasis Sains, 6(2), 177–192.
Ariwidodo, E. (2014). Relevansi Pengetahuan Masyarakat Tentang Lingkungan Dan Etika Lingkungan Dengan Partisipasinya Dalam Pelestarian Lingkungan. Nuansa, 11(1), 1–20.
Enjelita Sormin, Rizka Tri Canty, & Ika Febriana. (2023). Analisis Ekologi Pada Cerpen Mematungku Di Kaki Bukit Ini Karya Fina Aryadila: Kajian Ekologi Sastra. Protasis: Jurnal Bahasa, Sastra, Budaya, Dan Pengajarannya, 2(1), 87–95.
Hartati, D., Kurniasih, K., & Karim, A. A. (2023). Kajian Ekologi Sastra dalam Kumpulan Cerpen Tentang Desir Karya Gladhys Elliona. Jurnalistrendi : Jurnal Linguistik, Sastra, Dan Pendidikan, 8(1), 20–30.
Herbowo, N. A. S. (2020). Kajian Ekologi Sastra Berbasis Nilai Kearifan Lokal Dalam Cerpen “Orang Bunian” Karya Gus Tf Sakai. Dialektika: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 7(1), 63–75.
Karim, A., Fuqohak, M. Z., & Atabik, A. (2013). Strategi Pelestarian Lingkungan Dalam Perspektif Al-Qur’an Dan Hadis. Advances in Humanities and Contemporary Studies, 5(2), 45–54.
Kasmawati, K. (2022). Kritik Sastra dengan Pendekatan Pragmatik pada Cerpen “Malaikat Juga Tahu” Karya Dewi Lestari. DIKSI: Jurnal Kajian Pendidikan Dan Sosial, 3(2), 253–261.
Noviatul Latifah, Oding Supriadi, & Suntoko. (2023). Nilai Etika Lingkungan dalam Kumpulan Cerpen Yang Lebih Bijak Daripada Peri Karya Rizqi Turama (Pendekatan Ekologi Sastra). Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, Dan Sastra, 9(1), 38–48.
Omega Padmasari, L., Tri Nugraha, S., & Dewi, N. (2024). Kajian Ekokritik Sastra dalam Cerpen Pohon Pongo Karya Rinto Andrino. Jurnal Darma Agung, 2, 770–778.
Prasetya, K., & Wuquinnajah, Q. (2022). Analisis Reduplikasi dalam Cerpen Kejetit Karya Putu Wijaya. Jurnal Genre (Bahasa, Sastra, Dan Pembelajarannya), 4(1), 1–10.
Putikadyanto, A. P. A., Amin, M. B., & Wachidah, L. R. (2024). Mewujudkan Sekolah Ramah Anak: Implementasi Disiplin Positif dalam Kurikulum Merdeka. Kiddo: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 106-116.
Putri, N. Q. H., Rahman, H., & Afifah, N. F. (2019). Kearifan Lingkungan Masyarakat Dayak Benuaq dalam Novel Api Awan Asap: Kajian Ekokritik Giiford. Jurnal Satwika, 3(2), 132.
Ramadhan, Z. F., Juanda, J., & AJ, A. A. (2023). Narasi ekologi bahari dalam Pemanggil Kematian karya Jemmy Piran: Kajian ekokritik Buell. SULUK: Jurnal Bahasa, Sastra, Dan Budaya, 5(1), 40–62.
Setiaji, A. B. (2020). Representasi Dan Nilai Kearifan Ekologi Puisi “Hujan Bulan Juni” Karya Sapardi Djoko Damono ( Ekokritik Greg Garrard). Lingue : Jurnal Bahasa, Budaya, Dan Sastra, 2(2), 105.
Tangke Tasik, A. (2024). Mencintai Alam Sebagai Bagian Dari Iman. Jurnal Teologi Amreta (ISSN: 2599-3100), 7(2), 1–18.
Zahro, A. (2021). Perbandingan Ekokritik pada Puisi “Pesan dari Situ” karya Muhammad Bintang Yanita Putra dengan Cerpen “Situ Gintung” karya Putu Wijaya (Kajian Sastra Bandingan). CaLLs (Journal of Culture, Arts, Literature, and Linguistics), 7(1), 67.
Zulaikha, S. (n.d.). Pelestarian Lingkungan Hidup Perspektif Hukum Islam Dan Undang-Undang. 19(02).
Published
2024-12-19
How to Cite
Ali, M. R., & Bahruddin, B. (2024). Representasi Nilai Ekologi dalam Cerpen Muna Masyari: Analisis Ekokritik. GHANCARAN: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 463—471. https://doi.org/10.19105/ghancaran.vi.17364